Pesona Candi Borobudur: Ikon Wisata Sejarah Indonesia
Candi Borobudur merupakan salah satu destinasi wisata sejarah dan religi paling populer di Indonesia, bahkan di dunia. Terletak di Magelang, Jawa Tengah, candi ini dikenal sebagai candi Buddha terbesar dan tercantik yang pernah dibangun.
Bagi wisatawan, kunjungan ke Candi Borobudur bukan hanya soal menikmati panorama atau mengabadikan momen, tetapi juga menyelami sejarah dan nilai spiritual yang terkandung dalam setiap relief dan struktur bangunannya.

Sejarah Singkat Candi Borobudur
Pembangunan dan Tujuan Awal
Candi Borobudur dibangun pada abad ke-8 oleh Raja Samaratungga dari Dinasti Syailendra. Tujuan utama pembangunan candi ini adalah sebagai tempat pemujaan agama Buddha Mahayana dan pusat ziarah umat Buddha.
Nama “Borobudur” berasal dari kata “bara” (biara) dan “budur” (atas), yang merujuk pada biara di atas bukit.
Penemuan Kembali
Setelah ditinggalkan selama berabad-abad akibat letusan Gunung Merapi dan perubahan agama masyarakat, Borobudur ditemukan kembali oleh Sir Thomas Stamford Raffles pada tahun 1814. Ia memerintahkan pembersihan area candi, yang kala itu tertutup semak belukar dan tanah.
Makna Religi dan Arsitektur Candi Borobudur
Candi ini dibangun sebagai perwujudan mandala, simbol kosmologi dalam ajaran Buddha. Bangunannya berbentuk punden berundak dengan sembilan tingkat, terbagi atas:
-
Tiga tingkat spiritualitas: Kamadhatu (alam nafsu), Rupadhatu (alam wujud), dan Arupadhatu (alam tak berwujud)
-
72 stupa kecil yang mengelilingi 1 stupa utama di puncaknya
-
Lebih dari 500 arca Buddha tersebar di seluruh kompleks
Setiap relief dan arca memiliki makna mendalam yang menggambarkan ajaran Buddha Gautama, termasuk kisah Jataka dan Lalitavistara.
Candi Borobudur sebagai Peninggalan Budaya Dunia
Candi Borobudur ditetapkan sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO pada tahun 1991. Hal ini karena nilai sejarah, arsitektur, dan seni yang luar biasa dari candi tersebut.
Peninggalan Budaya dan Keagamaan
-
Menjadi pusat perayaan Hari Waisak Nasional
-
Menarik perhatian peneliti sejarah, arkeolog, dan wisatawan dari seluruh dunia
-
Menjadi simbol toleransi dan keragaman budaya Indonesia
Borobudur juga sering digunakan sebagai lokasi pementasan budaya dan promosi pariwisata internasional.
Informasi Tiket Masuk
Harga Tiket Reguler
Berikut daftar harga tiket masuk yang berlaku:
-
Dewasa (WNI): Rp50.000
-
Anak-anak (3–10 tahun): Rp25.000
-
WNA (Wisatawan Mancanegara): USD25 (dewasa), USD15 (anak-anak)
Harga dapat berubah sewaktu-waktu tergantung kebijakan pengelola Taman Wisata Candi.
Tiket Naik ke Puncak Candi
Saat ini, untuk menjaga kelestarian situs, jumlah pengunjung ke puncak candi dibatasi, dan dikenai biaya tambahan sekitar:
-
Rp150.000 untuk WNI
-
USD30 untuk WNA
Reservasi online atau pemesanan di tempat dengan sistem kuota harian sangat disarankan.
Jam Operasional dan Waktu Terbaik Berkunjung
🕘 Jam Buka:
Setiap hari, pukul 06.00 – 17.00 WIB
Waktu Terbaik Berkunjung
-
Pagi hari (sunrise): Suasana tenang dan pencahayaan alami indah untuk fotografi
-
Hari biasa: Untuk menghindari keramaian di akhir pekan
Akses Menuju Candi Borobudur
📍 Lokasi: Jl. Badrawati, Borobudur, Magelang, Jawa Tengah
Dari Kota Yogyakarta, waktu tempuh sekitar 1,5 jam menggunakan kendaraan.
Untuk Anda yang tidak ingin repot mengatur perjalanan, tersedia paket wisata dari Teman Piknik yang melayani antar jemput dan tour lengkap ke Candi Borobudur dan sekitarnya.
Rekomendasi Penginapan terdekat:
Bagi wisatawan luar kota, berikut beberapa pilihan penginapan:
-
Plataran Borobudur Resort & Spa – Akomodasi mewah dengan pemandangan langsung ke candi
-
Shankara Borobudur – Hotel bernuansa tropis yang nyaman
-
Manohara Resort – Satu-satunya hotel di dalam kompleks Taman Wisata Candi Borobudur
Untuk budget traveler, tersedia juga homestay dan guest house dengan tarif mulai dari Rp150.000 per malam.
Aktivitas Menarik di Sekitar Candi Borobudur
Menyaksikan Sunrise dari Punthuk Setumbu
Nikmati keindahan matahari terbit dengan latar siluet Candi Borobudur dari atas bukit.
Wisata Sepeda di Desa Wisata
Keliling desa sekitar candi sambil mengenal budaya lokal dan melihat aktivitas masyarakat.
Kunjungi Candi Mendut dan Pawon
Kedua candi ini terletak tak jauh dari Borobudur dan merupakan bagian dari jalur ziarah umat Buddha.
Tips Berkunjung:
-
Gunakan pakaian sopan dan nyaman
-
Bawa topi dan air minum karena area terbuka
-
Datang pagi agar bisa menikmati suasana lebih tenang
-
Hormati aturan dan jangan menyentuh atau menaiki struktur candi secara sembarangan
-
Booking tiket naik puncak lebih awal agar tidak kehabisan kuota
Hubungi Admin untuk Wisata ke Candi Borobudur
Ingin liburan ke Candi Borobudur dengan aman, nyaman, dan hemat?
📲 Klik WhatsApp
📞 Atau langsung hubungi 087838500228
Kami menyediakan paket wisata edukatif, religi, hingga eksplorasi desa wisata di sekitar Borobudur. Cocok untuk keluarga, rombongan sekolah, atau perjalanan pribadi.
Kesimpulan
Candi Borobudur bukan sekadar monumen kuno, melainkan warisan sejarah, budaya, dan spiritualitas yang patut dilestarikan. Keindahan arsitekturnya, kedalaman nilai filosofisnya, dan suasananya yang menenangkan menjadikan Borobudur sebagai destinasi wajib bagi wisatawan lokal maupun mancanegara.
Jangan lewatkan pengalaman luar biasa menapaki jejak sejarah di candi terbesar di dunia ini. Yuk, rencanakan kunjungan Anda sekarang!
FAQ tentang Candi Borobudur:
1. Dari manakah Candi Borobudur berasal?
Candi ini berasal dari masa Dinasti Syailendra, sekitar abad ke-8 Masehi. Candi ini dibangun sebagai tempat ibadah umat Buddha Mahayana dan berada di wilayah Magelang, Jawa Tengah, Indonesia.
2. Apakah benar Candi Borobudur di Yogyakarta?
Tidak benar. Candi Borobudur tidak terletak di Yogyakarta, melainkan di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah. Namun, lokasinya cukup dekat dari Yogyakarta sehingga sering dianggap sebagai bagian dari destinasi wisata di sekitar kota tersebut.
3. Berapa tiket masuk Candi Borobudur?
Harga tiket masuk bervariasi. Untuk wisatawan domestik, harga tiket reguler berkisar Rp50.000–Rp75.000 per orang. Sementara untuk wisatawan mancanegara bisa mencapai sekitar Rp375.000. Tarif bisa berubah tergantung kebijakan pengelola dan paket kunjungan yang dipilih.
4. Apakah Candi Borobudur berhubungan dengan Nabi Sulaiman?
Tidak ada bukti historis atau arkeologis yang menunjukkan hubungan antara Candi ini dengan Nabi Sulaiman. Candi ini merupakan peninggalan peradaban Buddha kuno di Nusantara, dan tidak berkaitan dengan tokoh-tokoh dari tradisi agama Semitik seperti Nabi Sulaiman.

